Dzikir dan anak muslim

26 September 2011
Pertanyaan:

Bagaimana kita bisa mengajarkan anak-anak kita Berdoa/berdzkir yang akan dibacakan pada siang hari dan malam?



Jawaban:

Segala puji bagi Allah.

Seorang anak dapat diajarkan dari usia tiga atau empat tahun, doa dan dzikir yang akan dibacakan di pagi dan sore hari, dan ketika Anda pergi tidur, dan minum. Ketika seorang anak mendengar doa/dzkir ini dan menghafal dan membaca mereka, ini membentuk ikatan yang kuat antara jiwa dan Tuhan, dengan demikian akan mengembangkan jiwa dan karakternya yang sehat dan bebas dari kelainan.

Untuk mendapatkannya kembali dengan cepat dan meminta ibunya: "Bagaimana dzikir, yang kita harus mengatakan di tempat ini," Tentu saja, dzikir, yang mengatakan bahwa, (damai dan berkah Allah atasnya) dari utusan  : Khawla binti Hakim (ra dengan dia) berkata: "Saya mendengar Rasulullah (damai dan berkah Allah besertanya) mengatakan: 'Barangsiapa membuat istirahat saat ia melakukan perjalanan, dan kemudian" Audhu Kalimat Allah bi il-tammati min Sharri ma khalaqa (Aku berlindung dengan kata-kata Allah yang sempurna dari kejahatan apa yang Dia telah menciptakan), "kata tidak bisa menyakiti, sampai dia pergi tentang tempat ini '." ¹ (Riwayat Muslim).

Anak ini memahami bahwa ada doa/dzkir khusus yang harus melafalkan di dalan  Islam, beberapa dari mereka yang terkait dengan waktu-waktu tertentu, beberapa dengan tempat-tempat tertentu dan sebagainya. ini memahami sifat sejati dari hubungannya anak dengan Tuhan dan menyadari bahwa hal itu permanen, karena apa yang telah belajar dari orangtuanya. Jika seorang anak dibesarkan dengan cara ini, maka akan Insya Allah  memiliki karakter jujur ​​dan memiliki pengaruh pada teman-temannya dan mereka yang memiliki, dengan siapa ia memiliki pergaulan yang baik.





(Diterjemahkan oleh Umm Djumana - Muslima.de.ms)
Dari Ummahat Qurba Abnaihinna, hal 25

ShareThis